Tren teknologi terus berkembang setiap tahunnya. Teknologi yang ada akan menentukan masa depan perkembangan industri sepanjang tahun. Kemauan dan kebutuhan yang terus berubah lagi bertambah membuat manusia tidak puas dengan apa yang ada. Ditambah lagi adanya kemajuan informasi dan dunia keilmuan, yang mendorong kita untuk berkembang ke arah yang semakin baik.
“Manusia tak akan pernah berhenti bereksplorasi. Kita perlu melihat jauh ke depan dan beralih dari ‘giat berinovasi’ menjadi ‘gigih mencipta’. Perubahan cepat akan terjadi dalam kehidupan manusia, budaya kerja, dan dalam kehidupan bermasyarakat, seiring makin tingginya pengadopsian teknologi AI, 5G, komputasi awan, serta sejumlah teknologi berkembang lainnya.” Pernyataan tersebut disampaikan oleh seorang ahli teknologi dari salah satu perusahaan teknologi terkemuka di dunia, Kevin Zhang. Bicara perubahan dan inovasi, kita tidak bisa lepas dari sektor digitalisasi dan teknologi masa depan.
Pada dasarnya, perubahan dan kemajuan teknologi bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan. Di awal mungkin memang akan menyulitkan, karena setiap yang baru pasti membutuhkan adaptasi. Namun, semuanya pasti bisa dilakukan, hanya butuh berproses.
1. Virtual Reality & Augmented Reality
Sumber :
https://www.koalahero.com/tekno/10-teknologi-masa-depan/
https://sea.pcmag.com/consumer-electronics-reviews-ratings-comparisons/28460/augmented-reality-ar-vs-virtual-reality-vr-whats-the-difference
http://www.differencebetween.net/technology/differences-between-virtual-reality-and-augmented-reality/
https://bootup.ai/blog/artificial-intelligence-adalah/
https://binus.ac.id/bandung/2019/12/teknologi-jaringan-5g/
Virtual Reality (VR) merupakan gawai yang dihubungkan melalui perangkat VR seperti HTC Vive, Oculus Rift atau Google Cardboard. Pengguna memungkinkan dapat merasakan berada di dalam dunia alternatif yang dihasilkan. Dalam realitas virtual, lingkungan yang dihasilkan benar-benar terpisah dari dunia fisik, terutama untuk media kompleks.
Sedangkan Augmented Reality (AR) adalah cara menghubungkan dengan lingkungan yang ditingkatkan. Namun, VR berusaha untuk sepenuhnya menggantikan dunia nyata, sedangkan AR hanya menambahkan lapisan ke dalamnya. Dengan cara ini, orang masih dapat berinteraksi dengan lingkungan fisik mereka sambil mendapatkan informasi tambahan dari perangkat seperti kamera smartphone atau aplikasi.
2. Artificial Intelligence
Artificial intelligence adalah suatu konsep yang sebenarnya sudah muncul sejak jaman dahulu tepatnya di zaman Yunani Kuno. Pada zaman Yunani Kuno sudah ada Talos, raksasa dari perunggu dan Galatea, patung buatan Pygmalion yang dibuat dengan konsep kecerdasan buatan.
Konsepnya sudah muncul sejak jaman dahulu tapi istilah ini baru muncul di pertengahan abad 20 tepatnya di tahun 1950. Seorang ahli matematika, Alan Turing lah salah satu yang ikut berperan dalam mencetuskan ide tentang teknologi artificial intelligence. Karena idenya tersebut, istilah kecerdasan buatan atau AI menjadi populer di kalangan peneliti dan ilmuwan.
Ide tentang tekonologi dengan kecerdasan buatan itu pun terus dikembangkan dan diteliti sehingga bisa dimanfaatkan sepenuhnya oleh manusia. salah satu contohnya adalah teknologi pintar, adanya prediksi di mesin pencarian, ramalan cuaca, penyaring email yang termasuk spam, sugesti aplikasi, dan masih banyak lainnya.
3. Teknologi 5G
Kepanjangan “G” dalam teknologi 3G, 4G, dan 5G adalah “generation”. Sehingga 5G artinya adalah teknologi jaringan generasi kelima. Teknologi 5G, data akan dikirimkan melalui gelombang radio. Gelombang radio akan terbagi menjadi frekuensi-frekuensi yang berbeda. Setiap frekuensi disiapkan untuk tipe komunikasi yang berbeda, seperti aeronautical dan sinyal navigasi maritim, siaran televisi, dan sinyal pada mobile data.
Sejauh ini, yang diketahui adalah 5G akan menyediakan koneksi lebih cepat, cerdas, dan lebih hemat energi ketimbang 4G.
Karena kecepatannya yang tinggi, Tim Baxter, CEO Samsung Electronics Amerika Utara, mengatakan “5G akan membuat [kabel] fiber [optik] terpasang di saku tiap orang.” Kecepatan 5G dan Generasi Sebelumnya 5G diklaim, dan sudah seharusnya, memiliki kecepatan paling tinggi dibandingkan “G” yang lain 5G.
Dengan kecepatan lebih dari 1 Gbps, file film berukuran 1GB seharusnya hanya perlu waktu sekedipan mata sampai selesai diunduh. Uji coba infrastruktur 5G yang dilakukan SK Telecom dan KOTSA di Korea, misalnya, mencatat waktu unduh berkas sebesar 1 GB adalah 0,4 detik.
https://www.koalahero.com/tekno/10-teknologi-masa-depan/
https://sea.pcmag.com/consumer-electronics-reviews-ratings-comparisons/28460/augmented-reality-ar-vs-virtual-reality-vr-whats-the-difference
http://www.differencebetween.net/technology/differences-between-virtual-reality-and-augmented-reality/
https://bootup.ai/blog/artificial-intelligence-adalah/
https://binus.ac.id/bandung/2019/12/teknologi-jaringan-5g/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar